Thursday, October 24, 2013

The Power of The Dream

Siapa yang pernah mendengar nama Wilma Rudolph?
What's so special about Wilma?
Ini singkat ceritanya...
Saat Wilma berumur 4 tahun, gadis cilik berkulit hitam ini terkena pneumonia ganas yang menyebabkan dia lumpuh di kedua kakinya. Dokter mengatakan bahwa Wilma tidak mungkin bisa berjalan normal kembali. Tapi Wilma dengan ibunya dengan sikap positif yang luar biasa memutuskan hal lain...
Apakah itu? Yes, Wilma bertekad untuk membuktikan bahwa tim dokter yang merawatnya salah.
"Life is not easy for those who dream.."
Yes, tahun-tahun berikutnya adalah tahun-tahun yang melelahkan dan menyakitkan bagi si gadis yang berjuang untuk bisa berjalan ini. Selama 5 tahun berikutnya, Wilma harus berjuang untuk bisa melangkahkan kaki dengan gelang besi yang ditanamkan di persendian kakinya.

Suatu hal yang sungguh mudah bagi sebagian besar dari kita yang sehat... Bisa melangkahkan kaki dengan nyaman tanpa hambatan... Hal ini terasa begitu sepele sehingga sering terlupakan untuk kita syukuri. Bagi seorang Wilma setiap langkah adalah penderitaan karena rasa sakit yang luar biasa.
Akhirnya pada umur 9 tahun, gadis ini menciptakan rekor, dia bisa berjalan normal. Dia bisa melepaskan gelang besi di kakinya. Tapi untuk seorang Wilma, hanya bisa berjalan normal tidak membuat dia puas. Sekarang dia tidak hanya bertekad untuk membuktikan bahwa tim dokternya yang merawatnya salah, tapi ia ingin membuat mereka malu..! Wilma memutuskan... yup dia memutuskan untuk menjadi pelari wanita tercepat di dunia... #welehweleh #nekadpisan
Lalu bagaimanakah perjalanan Wilma berikutnya?
Yes... Life is not easy for those who dream...

Dia berlatih amat keras. Pada usia 13 tahun Wilma mengikuti lomba larinya yang pertama. Bisakah dia? Bagi yang berpikiran positif, melihat dia berlari saja sudah mebuat terharu melihat perjuangannya...
Bagi yang berpikiran negatif.. yang terlihat adalah gadis yang berlari tertatih, sempoyongan dan mencapai garis finis paling akhir. Tidak ada yang mengesankan dari larinya yang buruk...
Beberapa mencemooh gadis ini dengan mengatakan, larinya jelek sekali dan bahkan bisa mencelakakan dirinya sendiri... Tapi tidak ada satupun yang bisa membuat Wilma berhenti berjuang. Nothings gonna stop her from achieving her dream..
Wilma tidak berhenti... mengikuti pertandingan demi pertandingan.. Wilma berlatih amat keras sehingga dia berlari dengan lebih baik dan lebih baik lagi.. Sampai akhirnya dia mulai memenangkan setiap pertandingan yang dia ikuti.
When the students are ready.. The teacher will appear..
Teman, ternyata kalau kita siap belajar.. kalau kita siap untuk sukses dan bahagia.. maka jalan akan terbuka lebar untuk membawa kita menuju impian.
Kemauan dan tekad baja gadis ini membawanya kepada seorang pelatih yang terkesan melihat kesungguhan dan bakatnya. Selama beberapa tahun berikutnya Wilma dan sang pelatih memulai sebuah perjalanan yang melelahkan dan menyakitkan.
Perjalanan panjang ini akhirnya membawa Wilma memasuki Olimpiade 1960...
Daan ternyata... perjuangannya belum selesai, tantangan terberat menanti. Karena untuk memenangkan olimpiade dia harus mengalahkan Jutta Heine seorang gadis Jerman, yang terkenal sebagai wanita tercepat seantero jagad. Luar biasa.. hal ini tidak membuat Wilma mengkerut..
You know what.. akhirnya Wilma mengalahkan Jutta Heine tidak hanya sekali... Tapi dia mengalahkannya di lintasan 100m, 200m dan 400 m..
Wow, menakjubkan.. seorang gadis lumpuh yang berjalan hampir merangkak.. berhasil meraih medali emas Olimpiade. Dan tidak hanya 1, tapi 3 medali emas! (saya sampai tercenung lama saat membaca kisah ini).
Apa yang kita pelajari dari kisah sukses yang menakjubkan ini? Yes, once you have a dream.. life is not going to be easy.
Wilma bisa saja memutuskan menerima keputusan dokter, tertatih-tatih berjalan dengan gelang besi di kakinya. Kalau dia menerima ini, dia tidak harus menahan rasa nyeri setiap kali dia berlatih. Belum lagi cemooh dari orang-orang yang melihat bagaimana buruknya dia berlari.
Sekali anda punya impian.. maka bersiaplah dengan perjalanan yang akan melelahkan.
So my dear friends...
It's all up to you, apakah anda berani untuk punya impian.. Apakah anda berani menyambut "The Whole New World" yang menanti untuk anda raih.. Selama impian ini mendekatkan kita kepada Sang Maha Baik.. uluran tanganNya pun akan datang...
Seorang Wilma memilih membayar harga untuk impiannya... Are you willing to pay the price?
Seburuk apapun kondisi yang dihadapi...
Keep going..keep moving..keep learning..
Until one day you have a great marriage life you always dream of..

Keep the faith..!!
If the dream is big enough, the facts don't count..

1 comment:

  1. Inspirasi tidak hanya datang dari tokoh besar. Wilma kecilpun dapat menginspirasi dengan tekadnya yg besar. :) trimakasih sdh menuliskannya

    ReplyDelete