Kenalan Baru

Kenalan Baru


Pak Darma Office Boy yang biasa membersihkan tempat kerja karyawan setiap pagi sebelum bekerja.

"Maaf, ini siapa ya, Ada yang bisa saya bantu ?" Pak darma menyapa

"Hmm, iya pak saya bingung tempat saya untuk bekerja dimana ya?" Sahut Nai, sambil garuk-garuk kepala karena kebingungan.

"Ohh, Mba karyawan baru disini ya?" Pak darma menimpali Nai

"Iya pak , saya baru mau bekerja disini, tapi letak ruang kerja saya dimana ya?''

"Mungkin disini mba tempat duduknya, Hebat sekali mba, jam kerja belum mulai tapi sudah datang duluan"
Pak darma memuji semangat Nai
"Iya pak, Saya semangat karena ini hari pertama saya bekerja, jadi saya harus semangat untuk memulai pekerjaan, termasuk datang in Time sebelum jam kerja dimulai.

"Maaf ,ini dengan bapak siapa ya?"
"Saya Darmawan, biasa orang sini menyebut pak Darma, Office Boy di kantor ini."
.
"Ohhh..., iyap pak perkenalkan saya naira" Senyum Naira mengembang.
" Oke , Selamat datang Naira di dunia kerja, selamat bekerja ya, semoga  betah bekerja disini".
"Aamiin,terimakasih pak darma"


Ya ,Allah terimakasih kau telah memberikanku nikmat ,terutama dengan pekerjaan ini, karena ku tau ini tidak akan terjadi kalau bukan karenaMu Ya Allah.

Pulang Kerja


"Asalamualaikum Ibu aku sudah Pulang,Ibu dimana?"
Hmm ,mungkin ibu sedang keluar rumah ,sambil menunggu ibu sebaiknya aku membaca dulu ahhh...

Selang satu jam setelahnya ibu baru datang.
"Assalamualaikum Nai"
" Wah,, anak ibu sepertinya terlihat cape sekali sampai tertidur pulas di bangku memegang bukunya"

"Ehh, ibu sudah datang, Maaf bu aku tertidur bu tadi." Sambil mengusap-usap matanya nai.
"Ibu ,aku senang sekali bekerja disana bu, hari pertama bekerja disambut dengan pak darma, beliau office boy di perusahaan tersebut,

"Wah ,senang sekali ibu mendengarnya nak,ibu kira jodohmu" Tertawa lepas ibu berbicara
"Ahh, ibu apaan sih .Masa aku berjodoh dengan bapak-bapak buu."

"yasudah, berjuang terus nak, jangan kau pikirkan jodoh terus ya,nanti saja memikirkan jodoh,Karena itu sudah di atur". ibu menasehati nai.

"Iya bu, aku mau fokus bekerja bu, makanya ibu juga jangan suka meledek aku tentang jodoh terus ya".
"Iya ,Nai, Ibu bercanda kok"



Tak terasa Nai telah melewati satu bulan bekerja di perusahaan itu, Akhirnya Nai mendapat kabar bahwa gajian pertama akan turun , dan untuk karyawan baru khususnya pembagian gaji itu di bagikan secara langsung tidak dengan d transfer..


continued